Malaka – Deken Malaka, Romo Edmundus Sako, Pr meminta kepada seluruh umat Katolik di wilayah Dekenat Malaka untuk selalu waspada, karena virus corona masih selalu mengintai dan menyerang siapa saja jika abai terhadap anjuran pemerintah.
Demikian disampaikan Romo Edmundus Sako, Pr di Betun, Jumat (7/5/2021) ketika dikonfirmasi terkait informasi bahwa adanya 1 orang asal Desa Harekakae, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka yang positif covid-19.
“Di mana-mana selalu saya ingatkan untuk waspada selalu dan jangan lengah karena virus corona masih ada di sekitar kita dan akan menyerang siapa saja,” tegasnya.
Terhadap persoalan ini, Deken Malaka meminta kepada umat dan juga adalah rakyat Malaka agar secara tegas, tertib dan taati protokol kesehatan yakni wajib pakai masker, mencuci tangan, jaga jarak, jauhi kerumunan dan kurangi mobilitas.
“Kita hanya bisa mencegah dengan cara seperti ini yakni harus taat protokol kesehatan. Kita tidak mau ada korban berjatuhan seperti yang terjadi di negara lain,” tandasnya.
Mantan Pastor Paroki Santo Mikhael Biudukfoho ini mengharapkan adanya perhatian ekstra serius dari para petugas kesehatan dan elemen lainnya yang berkompeten, agar tetap mensosialisasikannya kepada rakyat.
“Kita hanya bisa mencegah dengan cara seperti ini yakni harus taat protokol kesehatan. Kita tidak mau ada korban berjatuhan seperti yang terjadi di negara lain,” tandasnya.
Mantan Pastor Paroki Santo Mikhael Biudukfoho ini mengharapkan adanya perhatian ekstra serius dari para petugas kesehatan dan elemen lainnya yang berkompeten, agar tetap mensosialisasikannya kepada rakyat.
“Kita semua harus terlibat aktif dan petugas kesehatan sebagai ujung tombak di lapangan harus selalu membangun kesadaran terus menerus agar masyarakat kita terbiasa dengan protokol kesehatan covid-19,” ujarnya lagi.
Sementara itu, Martinus Bria salah sorang warga Kecamatan Malaka Tengah mengharapkan agar para pemangku kepentingan tetap dan terus memberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Saya minta kepada seluruh elemen terkait agar di mana saja berada dan dalam setiap kesempatan selalu memberikan pemahaman kepada warga, kalau kita tidak mau hidup dalam kekuatiran. Karena virus corona masih ada di tengah-tengah kita,” kata alumnus salah satu PT di Kupang ini.
Informasi yang diperoleh dari Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Malaka, Brinsyna Elfrida Klau, S.Sos, M.Si bahwa harusnya status Covid terkonfirmasi di Malaka sudah Nol tapi sejak Kamis (6/5/2021) sudah terdapat 1 orang lagi dari Desa Harekakae. Dari laporan Dinkes, sementara dilakukan pelacakan terhadap yang melakukan kontak erat dengan yang bersangkutan. (kominfomalaka)